Wahyudha Widharta
SALATIGA - Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E.M, Si mendampingi Komandan Korem 073/Makutarama, Kolonel Inf Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., pemusnahan hasil operasi pekat Polres Salatiga tahun 2022. Bertempat disamping Pendopo Polres Salatiga, Rabu(27/04)
Dalam sambutan Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana, SH., SIK, M.si., menyampaikan, pertama dan yang paling utama marilah kita senantiasa menghaturkan rasa puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, atas segala karunianya, berupa nikmat panjang umur serta nikmat sehat.
Polres Salatiga berkomitmen untuk meminimalisir penyakit masyarakat yang berpotensi terjadinya gangguan Kamtibmas, khususnya di bulan suci Ramadhan dan menghadapi hari raya Idul Fitri dengan dibarengi operasi terpusat dengan sandi "Operasi Ketupat Candi 2022".
“Penyalahgunaan minuman keras adalah sebagai biang dari tindakan melawan hukum, pelanggaran dan kejahatan lainnya, ”ucap Kapolres.
“Saya mengajak kepada jajaran Forkompimda para tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk rapatkan barisan dan saling bergandengan tangan untuk mencegah merebaknya miras di kota Salatiga, agar kota Salatiga tetap aman, nyaman dan kondusif, ”tutup Kapolres.
Sementara itu Dandim 0714/Salatiga juga menambahkan Kodim akan senantiasa mendukung penuh tugas dari Kepolisian, khususnya yang berada di wilayah kota Salatiga dan Kabupaten Semarang yang menyangkut terutama di bidang Kamtibmas.
“Barang bukti yang dimusnakan tersebut merupakan hasil Operasi Pekat yang di gelar selama Bulan Suci Ramadhan demi menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Kota Salatiga, saya juga mengajak sekaligus meminta dukungan dari berbagai elemen pemerintahan, tokoh masyarakat, tokoh agama serta tokoh pemuda untuk bersama-sama memberantas peredaram minuman keras ( Miras) di wilayah kota Salatiga”tegas Dandim.
Editor :Yudha/Pendim0714
Tony Rosyid 
PUBLIKKALTARA.COM